Senin, 11 Agustus 2008

Mengecek hasil kerja

Rekan-rekan Alumni Pika di mana saja berada.
Kadang kala kita ragu-ragu dengan hasil pekerjaan kita, apakah dapat diterima oleh atasan, rekan kerja atau konsumen kita. Bagaimana caranya agar kita tahu pasti ? Cerita berikut ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi kita. Selamat membaca.
 
 
Mengecek Hasil Pekerjaan Sendiri

"Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu dengan sekuat tenaga".

Satu saat saya sedang membeli lampu neon untuk penerangan rumah. tengah saya memilih barang, seorang pemuda masuk dan langsung numpang menelpon seseorang. Memang, toko di bilangan jalan Banceuy, bandung tempat saya belanja itu menyediakan semacam "telepon umum" dengan pesawat yang menggunakan coin box. Karena hanya di sebelah saya, tak sengaja saya
menyimak percakapannya.

Ia berkata. "Bu, apakaha Anda membutuhkan tenaga bantuan untuk membersihkan kebun?"
Wanita di telepon itu sepertinya menjawab,"Saya sudah membayar seseorang untuk membersihkannya".
"Bu, anda dapat membayar saya dengan setengah harga saja".
Tetapi, sepertinya wanita itu sudah puas dengan hasil kerja orang yang sudah bekerja padanya. Namun pemuda itu tidak mengenal putus asa dan menawarkan, "Bu, saya juga akan menyapu pinggiran jalan serta trotoar depan rumah anda,
sehingga anda akan memiliki halaman yang selalu bersih dan asri".
Lagi-lagi wanita di seberang telepon itu sepertinya menolak.

Dengan senyum, pemuda itu meletakkan gagang telepon. Rupanya selain saya, sang pemilik toko peralatan lampu dan listrik itu juga memperhatikan percakapan pemuda itu. Ia menghampiri pemuda itu dan berkata; "Mas, saya suka dengan sikapmu itu. Saya mengagumi semangat yang kau miliki. Bagaimana kalau kamu bekerja untuk saya saja?"

Pemuda itu menjawab sambil menggelengkan kepala, "Tidak, Pak, terima kasih, sebenarnya tadi saya hanya sedang mengecek hasil pekerjaan saya sendiri".

Tidak ada komentar: