Rabu, 04 November 2009

Jadilah Seperti Elang: Kisah inspiratif

Jadilah Seperti Elang

Tidak ada seorang pun yang dapat membuatmu melayani pelanggan dengan lebih
baik. Itu karena pelayanan yang baik adalah sebuah PILIHAN ..

Harvey Mackay, menceritakan sebuah kisah tentang seorang pengemudi taksi
yang membuktikan hal ini.

Suatu hari ia sedang mengantri menunggu taksi di sebuah airport. Ketika
sebuah taksi mendekat hal pertama yang ia perhatikan adalah keadaan taksi
tersebut yang tampak sudah digosok hingga mengkilap. Pengemudi taksi yang
terlihat sangat rapi dalam kemeja putih, dasi hitam dan celana panjang
hitam tersebut keluar dan memutari taksi tersebut untuk membukakan pintu
untuk Harvey.

Dia memberi temanku sebuah kartu yang telah dilaminating dan berkata: "Saya
Wally, supir anda. Selagi saya memasukan barang-barang anda ke bagasi, saya
harap anda bersedia untuk membaca pernyataan misi saya."

Harvey mengambil dan membaca kartu tersebut.

Di sana tertulis :
Pernyataan Misi Wally : "Untuk mengantarkan penumpang saya ke tempat tujuan
mereka dengan cara tercepat, teraman, dan termurah dalam lingkungan yang
bersahabat".

Hal ini sempat membuat Harvey terkejut. Terutama ketika ia menyadari bahwa
keadaan di dalam taksi tersebut persis sama dengan tampak luarnya. Bersih
tanpa noda!

Sambil mengemudi, Wally berkata, "Apakah anda mau segelas kopi? Saya
memiliki satu thermos kopi biasa dan satu decaf." Sambil bercanda teman
saya berkata, "Tidak, saya lebih memilih soft drink." Wally tersenyum dan
berkata, "Tidak masalah, Saya memiliki pendingin yang berisi Cola, Diet
Cola, air, dan jus jeruk."

Harvey berkata dengan hampir tergagap, "Baiklah saya akan mengambil Diet
Cola."

Sambil memberikan minuman kepada Harvey, Wally berkata, "Bila anda
membutuhkan bacaan, saya punya Wall Street journal, Time, Sport
illustration dan USA Today."

Sambil menepi, Wally menawarkan teman saya sebuah kartu berlaminating yang
lain. "Ini adalah beberapa daftar stasiun radio dan musik yang dimainkannya
yang dapat diputar disini bila anda berkenan mendengarkan radio."

Dan seakan semua itu tidak cukup, Wally memberitahu Harvey bahwa AC telah
dinyalakan dan bertanya apakah suhunya sudah cukup nyaman untuknya.

Kemudian ia menyarankan rute terbaik menuju tempat tujuannya di waktu
seperti saat itu. Dia juga berkata bahwa ia akan sangat senang untuk
mengobrol atau menceritakan tentang beberapa pemandangan, atau jika Harvey
lebih memilih untuk dibiarkan sendiri.

"Wally, tolong beri tahu saya," dengan kagum teman saya bertanya kepada
pengemudi tersebut, "Apakah anda selalu melayani setiap penumpang seperti
ini?"

Wally tersenyum melalui kaca spion depan.

"Tidak, tidak selalu, malahan hal ini baru saya lakukan dua tahun
belakangan ini. Selama lima tahun pertama saya mengemudikan taksi, saya
menghabiskan sebagian besar waktu saya untuk mengeluh sebagaimana yang
dilakukan kebanyakan pengemudi taksi. Hingga suatu hari saya mendengar guru
pengembangan pribadi, Wayne Dyer di radio. Dia baru saja menulis sebuah
buku berjudul 'Anda akan Melihatnya Ketika Anda Mempercayainya' ."

"Dyer berkata bila kamu bangun di pagi hari dan mengharapkan hari yang
baik, namun kamu sering mengeluh dan bersikap negatif terhadap setiap
keadaan. Maka kamu akan mendapati hari-hari yg buruk."

"Dia berkata, 'Berhentilah mengeluh! Buatlah dirimu berbeda dalam
kompetisi. Jangan menjadi seekor bebek. Jadilah seekor Elang'. Bebek
terbiasa mengeluh sedangkan Elang terbang tinggi di angkasa dengan penuh
kedamaian dan kemenangan."

* Semoga bermanfaat & menjadi inspirasi *

Tidak ada komentar: